Salah satu hal yang seringkali terlupakan dalam rencana penanggulangan bencana adalah peran penting kesehatan masyarakat. Padahal, kesehatan masyarakat merupakan aspek yang sangat vital dalam upaya mitigasi bencana.
Menurut Dr. Tjandra Yoga Aditama, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, “Kesehatan masyarakat merupakan fondasi utama dalam rencana penanggulangan bencana. Tanpa kesehatan masyarakat yang baik, upaya penanggulangan bencana akan terasa kurang efektif.”
Peran penting kesehatan masyarakat dalam rencana penanggulangan bencana dapat terlihat dari berbagai aspek. Pertama, kesehatan masyarakat berperan dalam upaya pencegahan penyebaran penyakit di lokasi bencana. Dengan kesehatan masyarakat yang baik, risiko penyebaran penyakit dapat diminimalkan.
Selain itu, kesehatan masyarakat juga berperan dalam upaya evakuasi dan penanganan korban bencana. Menurut Prof. dr. Ali Ghufron Mukti, M.Med.Ed., Ph.D., “Kesehatan masyarakat merupakan faktor kunci dalam menentukan keberhasilan evakuasi dan penanganan korban bencana. Tanpa kesehatan masyarakat yang terjaga, korban bencana akan rentan terhadap berbagai penyakit dan kondisi kesehatan lainnya.”
Tidak hanya itu, kesehatan masyarakat juga berperan dalam upaya pemulihan pasca bencana. Dalam hal ini, peran penting kesehatan masyarakat dapat membantu mempercepat proses pemulihan korban bencana dan meminimalisir dampak jangka panjang dari bencana tersebut.
Dengan demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa kesehatan masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam rencana penanggulangan bencana. Oleh karena itu, dalam merancang rencana penanggulangan bencana, perlu memperhatikan dan memperkuat aspek kesehatan masyarakat sebagai bagian integral dari upaya mitigasi bencana. Sebagaimana diungkapkan oleh Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama, “Kesehatan masyarakat bukanlah sekadar tambahan dalam rencana penanggulangan bencana, melainkan merupakan pondasi utama yang harus diperkuat.”