Lingkungan merupakan faktor penting yang dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang. Dalam perspektif lokal, lingkungan sekitar kita dapat menjadi penentu utama bagi kesejahteraan mental. Lingkungan yang sehat dan positif dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan mental seseorang.
Menurut dr. Lutfi Hidayat, seorang psikiater terkemuka, lingkungan yang sehat mencakup segala aspek, mulai dari lingkungan fisik, sosial, hingga budaya di sekitar kita. “Lingkungan yang bersih, aman, dan nyaman dapat meningkatkan kesehatan mental seseorang. Selain itu, interaksi sosial yang positif dan keberadaan nilai-nilai budaya yang baik juga sangat berpengaruh,” ungkap dr. Lutfi.
Di Indonesia, lingkungan sekitar seringkali diabaikan sebagai faktor penentu kesehatan mental. Padahal, menurut Prof. Dr. Siti Nurul Qomariyah, seorang pakar kesehatan jiwa, lingkungan yang buruk dapat menyebabkan stres, depresi, dan gangguan mental lainnya. “Kita perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya lingkungan yang sehat bagi kesehatan mental. Mulai dari menjaga kebersihan lingkungan hingga memperkuat hubungan sosial di masyarakat,” ujar Prof. Siti.
Dalam konteks lokal, masyarakat Indonesia memiliki kearifan lokal yang dapat dimanfaatkan untuk menciptakan lingkungan yang sehat secara holistik. Budaya gotong royong, keberagaman suku dan agama, serta kebiasaan hidup sehat seperti makan makanan tradisional dapat menjadi modal untuk meningkatkan kesehatan mental.
Menurut data Kementerian Kesehatan, kasus gangguan mental di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini menunjukkan perlunya perhatian lebih terhadap lingkungan sebagai faktor penentu kesehatan mental. Dengan kesadaran akan pentingnya lingkungan yang sehat, diharapkan masyarakat dapat lebih peduli dan berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan mental bagi semua individu.