Generasi Z atau yang lebih dikenal sebagai generasi milenial merupakan generasi yang lahir antara tahun 1995 hingga 2010. Mereka merupakan generasi yang tumbuh dengan teknologi yang canggih dan informasi yang mudah diakses. Namun, di balik kemajuan teknologi dan informasi tersebut, generasi Z juga rentan terhadap bahaya gaya hidup tidak sehat.
Bahaya gaya hidup tidak sehat bagi remaja, khususnya generasi Z, menjadi peringatan penting yang harus disadari. Menurut dr. Aditya Pradana, seorang pakar kesehatan dari Rumah Sakit Siloam, gaya hidup tidak sehat seperti kurangnya olahraga, konsumsi makanan tidak sehat, kurang tidur, dan kecanduan gadget dapat berdampak buruk pada kesehatan fisik dan mental remaja.
“Dampak dari gaya hidup tidak sehat bagi remaja, terutama generasi Z, sangat serius. Mereka rentan mengalami obesitas, gangguan tidur, gangguan mental seperti depresi, dan berbagai penyakit kronis lainnya,” ujar dr. Aditya.
Tidak hanya itu, gaya hidup tidak sehat juga dapat berdampak pada performa akademik dan sosial generasi Z. Menurut data dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, remaja yang memiliki gaya hidup tidak sehat cenderung memiliki prestasi akademik yang rendah dan sulit berinteraksi sosial.
Oleh karena itu, penting bagi generasi Z untuk mulai mengubah gaya hidup mereka menjadi lebih sehat. Menurut dr. Aditya, langkah-langkah sederhana seperti rajin berolahraga, mengonsumsi makanan sehat, menjaga pola tidur, dan mengurangi waktu menggunakan gadget dapat membantu menjaga kesehatan generasi Z.
Selain itu, dukungan dari lingkungan sekitar juga sangat penting dalam mendorong generasi Z untuk memiliki gaya hidup sehat. Menurut psikolog anak dan remaja, Sarah Dewi, orangtua dan sekolah memiliki peran yang sangat besar dalam membimbing generasi Z untuk memiliki gaya hidup sehat.
“Orangtua dan sekolah harus memberikan contoh yang baik dan memberikan pemahaman yang benar kepada generasi Z mengenai pentingnya gaya hidup sehat. Dengan begitu, generasi Z akan lebih mudah untuk menerapkan gaya hidup sehat dalam kesehariannya,” ujar Sarah.
Dengan kesadaran akan bahaya gaya hidup tidak sehat bagi remaja, generasi Z diharapkan dapat menjadi generasi yang lebih sehat dan produktif. Dengan langkah-langkah kecil dan dukungan dari lingkungan sekitar, generasi Z dapat menghindari berbagai risiko dan masalah kesehatan yang bisa terjadi akibat gaya hidup tidak sehat. Semoga generasi Z bisa menjadi contoh yang baik bagi generasi selanjutnya dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan mereka.